Keselamatan kerja di sektor konstruksi menjadi salah satu aspek yang tidak dapat diabaikan, mengingat tingginya tingkat risiko yang dihadapi oleh para pekerja di lapangan. Dalam konstruksi peran regulasi K3 sangat penting untuk meminimalkan kecelakaan dan memastikan lingkungan kerja yang aman. Regulasi yang jelas dan tegas dapat menjadi dasar bagi pelaksanaan standar keselamatan yang efektif, serta menjaga agar setiap proyek konstruksi berjalan dengan memprioritaskan keselamatan setiap individu yang terlibat. Ketahui juga peran pemerintah dan perusahaan dalam meningkatkan K3.
Regulasi K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) dalam sektor konstruksi di Indonesia diatur oleh berbagai peraturan yang bertujuan untuk melindungi tenaga kerja dari potensi bahaya yang ada di lapangan. Beberapa regulasi utama dalam sektor konstruksi antara lain:
Peran regulasi K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) sangat penting, terutama dalam sektor konstruksi yang memiliki risiko tinggi terhadap kecelakaan kerja dan gangguan kesehatan. Regulasi K3 bertujuan untuk menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat bagi pekerja. Berikut adalah beberapa peran utama regulasi K3: